Wednesday, 1 June 2016

Setelah Hari Kemarin ( Catatan Untuk Teman )



Halo,

Well, sebenarnya agak sulit juga untuk menuliskan ini karena saya adalah orang yang sentimental. Mudah tersentuh dan jadi sedih. Tapi, mungkin tulisan ini juga bisa membuat semuanya jadi lebih ringan aja, gitu.

Sekilas info untuk kamu, brent oil price hari ini ada dibuka di harga 49.55 US$. Dan harga ini belum cukup bagus untuk industri minyak hari ini. Banyak perusahaan-perusahaan yang menggantungkan bisnisnya dari Industri minyak dan gas harus slow down operasinya bahkan sampai ada yang benar-benar berhenti beraktivitas. 

Apa dampaknya? Dampaknya adalah banyak orang yang selama ini bekerja untuk perusahaan-perusahaan tersebut harus berhenti bekerja (hopefully hanya sementara). Seperti saya ini…dan mungkin juga kamu..

Bagi saya yang baru join di bisnis ini kurang lebih 6 tahun, dan harus berhenti dikeadaan seperti ini tuh rasanya kayak apa ya? Kayak diputusin pacar kah?. Hmm, saya ga tahu sih rasanya kayak gimana, wong baru sekali diputusin. Itu pun udah lama bangeet. Itu pun via third party putusnya. Hahaha..dan saya ga nangkep esensinya juga. Seperti ga ada gunanya gitu sih. Beda dengan putus kerja ini. Yaa, walaupun dikeduanya, baik putus pacar maupun putus kerja sama-sama sakit dan mau ga mau harus kita jalanin. This is our life dude, don’t let anybody press the stop button for you. We’ll have to move on. 

Berat? Well, saya di tim kamu juga kok. :) 

Belum cukup hilang beban pikiranmu? Baiklah, silahkan simak beberapa hal berikut yang akan membuat proses dorman ini berjalan dengan natural dan menyenangkan dari saya, seorang pengamat gadungan.

Hal-hal yang harus berhenti kamu lakukan:


Untuk membuat semuanya lebih mudah. Berhenti lah melakukan aktivitas rutin yang biasanya kamu lakukan. Ga semua aktivitas rutin sih. Kamu masih boleh kok untuk makan, tidur dan mandi. Tapi, coba hindari beberapa hal berikut:

1.    Stop bangun pagi, mandi, dan berangkat ke kantor untuk kerja.


Kenapa? Ya kan kamu udah ga ngantor di sana lagi, jon. Sudahlah. Ini seperti kamu yang selalu angkat telpon pagi-pagi hanya sekedar mengingatkan mantanmu untuk sarapan. Come on, jon. She’s already with another man! Niat mu memang baik. Tapi, believe me, niat baik itu bisa berujung runyam loh.  Kerjaanmu juga sekarang sudah di handle sama orang lain. Which is itu temanmu sendiri. Percayalah, temanmu bisa menanganinya dengan baik. Tapi bagaimana kalau kamu ke kantor untuk sekedar bersapa atau main counter strike dengan teman-teman? Sikat aja, Jon!

2.    Stop bingung kalau tanggal 25 gaji belum masuk.


Kenapa? Ya kan kamu udah ga ngantor lagi, jon. Sudahlah, masak kamu harus meminta sesuatu yang bukan hakmu. Ini kan kayak kamu nanya ke mantan kamu “kenapa sih kok kamu ga pernah nanyain kabar aku lagi? Aku salah apa sama kamu?”. Come on! Kalau gaji bisa masuk tiap minggu, bahkan tiap hari, ngapain sih kamu masih bingung aja? Hmm, atau, karena ga ada gaji yang masuk jadi kamu malah bingung? Ciyaan..:(

3.    Stop menolak keadaan ini.


Yup, denial. Just stop doin’ this! Denial akan membuat semua nya lebih berat. Terima saja. Kalau kata anak-anak jaman sekarang “jangan dilawan, lemesin aja”. Toh buat apa kita menyangkal? Kita di plot kan untuk menjalani sesuatu yang lebih menyenangkan. Percayalah itu, kawan. Sama seperti putus sama pacar, percayalah, kamu disiapkan untuk sesuatu yang lebih besar.

Sebagai gantinya, lakukanlah hal-hal berikut:


Setelah beberapa hal yang tidak perlu kamu lakukan lagi di atas, mulailah untuk melakukan hal-hal di bawah ini. Hopefully, it can make it a lot easier.

1.    Kamu tidak sendiri.


Benar, kamu tidak sendiri. Jadi berhentilah melamun dalam sedih dan keluarlah. Lihat, kamu masih memiliki banyak hal yang patut untuk disyukuri. Kamu sehat, keluarga mu asyik, temanmu banyak, pasanganmu keren, anakmu seru! Berhentilah untuk focus pada setitik kecil noda di depan jarimu. Ya, itu kan upilmu. Buanglah. Jorok tau! Lihatlah, dunia di luar sana, lihatlah betapa banyak peluang yang bisa kamu manfaatkan. Bingung cara lihat peluang? Tenang, sudah kubilang kan kamu tidak sendiri? -_-

2.    Lakukanlah hal-hal yang membuatmu senang.


Yup. Bersenang-senanglah. Karena hal-hal baik hanya datang pada orang yang bersenang-senang dalam hidupnya. Bersenang-senang ya, bukan berfoya-foya menghamburkan uang. Begini, kalau kamu suka membaca, membacalah yang banyak. Jika suka menulis, menulislah yang banyak. Jika kamu senang bermain, maka bermain lah. Jika suka jualan, ya jualan lah. Dijamin ini akan membuat semuanya lebih baik. Hari-hari kamu juga akan lebih smooth. Dan ingat, jika kamu sudah mendapatkan kesenangan itu, mulailah membagi kesenanganmu itu bersama orang lain. Buatlah kesenanganmu itu berarti untuk lingkunganmu.

3.    Simpanlah baik-baik memori ini dan bersyukur.


Salah satu cara untuk menerima adalah dengan merelakan. Mungkin kamu ga akan bisa menghabiskan waktumu lagi bersama dengan teman-teman kantormu yang seru. Relakan lah. Mungkin ga akan ada canda-tawa lagi dengan mereka sebagaimana kamu biasanya menghabiskan sebagian besar waktu kantormu itu. Relakan lah. Mungkin tidak ada lagi teman saat kamu menghabiskan mangkuk sereal pagi mu atau nasi ayam goreng lauk makan siang mu. Relakan lah. 

Merelakan, bukan berarti melupakan. Ingat baik-baik memori ini dan bersyukurlah. Kalau kamu meninggalkan banyak teman seru di sana, yakinlah, mereka selalu berdoa yang terbaik untukmu, kawan. Maka, doakanlah kembali meraka. Bersyukurlah karena Tuhan menuliskan nama mereka di buku hidupmu. Inilah mengapa tidak ada yang bersedih ketika Thor terbang kembali ke Asgard.

(diambil dari pinterest.com, originally by nochick-flickmoments)

Yup. That is all, dude. As I said earlier in this page, I could be very sentimental person. So, ini aja yang bisa aku tulis. Silahkan bersenang-senang mencari keseruan baru. Ingat, kalau mengemudi jangan ugal-ugalan, anak dan Istri menunggu di rumah. 

Udah ah, gitu aja. SEKIAN.

No comments:

Post a Comment